Selamat pagi sobat find4something. Pada pagi ini saya akan share tentang Cara Memanfaatkan Fitur IP Publick Speedy.
Speedy salah satu layanan internet
dari provider telkom ini biasanya dicap sebagai salah satu ISP yang
menyediakan koneksi internet yang mahal, tapi kebetulan dirumah saya ada
jaringan speedy baru yang namanya MSAN dan ada promo
Rp.50.000,-/Bulan.
Tetapi memang jika paket normal
Speedy sangat mahal dibandingkan ISP nirkabel yang ada di Indonesia.
Namun tahukah anda dibalik mahalnya internet yang kita bayar perbulan,
ada fitur yang disediakan dan jarang sekali digunakan oleh semua
pelanggan speedy, mungkin pelanggan belum memahami.
Ketika anda berpikir untuk
berlangganan speedy, anda pasti akan berpikir 2 kali dan selalu
membandingkan biaya berlangganan perbulan dengan ISP lain, seperti
SmartFren, AHA, Flexi dan sebagainya. Namun sadarkah anda ketika
berlangganan speedy, ada 1 fitur yang menarik dan sangat jarang sekali
digunakan oleh orang-orang awam yaitu IP Public. Telkom pasti akan
memberikan IP Public kepada pelanggan speedy yang dibedakan menjadi 2,
yaitu IP Public Static dan IP Public Dinamis.
Apa perbedaan dari kedua IP Public tersebut?
Jika dinamis, maka IP Public yang
diberikan akan berganti ketika Modem ADSL putus atau pada waktu modem
mati lalu dihidupkan lagi.
Jika static ketika IP Public yang diberikan tetap, dan tidak akan berganti meski koneksi Modem ADSL mati atau modem mati.
Lalu apa itu IP Public?
Penjelasan singkatnya sih... IP
Public merupakan sebuah alamat yang diperlukan sebuah device untuk
berkomunikasi dengan device lain di luar jaringan device tersebut.
Contohnya saja ketika kita browsing google.com, jika google.com ingin
bisa diakses oleh orang lain, maka si pemilik google.com harus memiliki
IP Public. Percobaan sederhana untuk mengetahui IP Public adalah dengan
melakukan ping pada command prompt misalkan saja google.com seperti di
bawah ini.
lalu coba ketikkan ip 74.125.235.6 tersebut di browser, maka yang keluar adalah website google, karena ip tersebut adalah ip public google.com
Nah
sudah tahu IP Public itu apa. Sekarang mari kita kembali TKP. Seperti
yang tadi telah saya katakan di atas, bahwa setiap pelanggan speedy akan
diberikan IP Public, biasanya pelanggan speedy dengan paket dibawah
2MBps seperti 384kbps, 512kbps dan 1Mbps akan mendapatkan IP Public
Dinamis sedangkan yang di atas 2MBps akan mendapatkan IP Public Static.
Lalu dari mana anda mendapatkan IP Public itu sendiri? Caranya mudah,
yaitu dengan melihatnya di settingan modem speedy anda. Buka di browser
dan biasanya jika anda pelanggan speedy dan diberi modem TP-LINK alamat
aksesnya adalah http://192.168.1.1 (jika tidak diubah) dengan user :
admin dan password : admin (jika tidak diubah).
Di
halaman utama anda akan melihat status koneksi Up atau Down dan di sana
terdapat juga IP Public yang diberikan kepada anda seperti contoh di
bawah.
Sebenarnya
masih ada beberapa digit di belakang, namun di sensor untuk mencegah
terjadinya sesuatu dan lain hal. Nah dengan IP Public inilah kita bisa
melakukan beberapa hal seperti remote komputer yang ada di rumah dari
kampus atau warnet misalnya, atau membuat datacenter sehingga data bisa
kita ambil dari rumah di manapun anda berada atau bisa juga membuat
webserver/hosting pribadi melalui PC anda. Lalu bagaimana cara kita
untuk memanfaatkan IP Public ini?
Nah
tetap pada browser anda pada halaman setting modem http://192.168.1.1,
lalu pilih Advanced Setup, klik NAT dan klik pada virtual server.
Nah setelah itu akan muncul beberapa textbox seperti gambar di bawah ini.
Jika
anda ingin meremote komputer anda yang ada di rumah, anda tinggal
isikan Start port number dan End port number dengan 3389 karena 3389
tersebut memang merupakan port remote desktop untuk windows. Lalu pada
isian local IP address isikan ip dari komputer PC anda. Nah bagaimana
anda bisa mendapatkan ip address komputer anda? Ada banyak cara, cara
paling mudah adalah dengan menggunakan command prompt dan ketikkan ipconfig /all sehingga akan muncul seperti contoh ini.
Masukkan
ip address tersebut dan kemudian klik save, maka nanti akan tercatat di
Virtual Server Listing. Nah, sampai di sini anda sudah bisa
memanfaatkan fitur IP Public Speedy untuk meremote PC anda yang ada di
rumah. Anda juga bisa menambahkan IP dan port-port lain untuk keperluan
seperti webserver (menggunakan port 80), ssh (port 22), sampai ke pada
IP webcam yang bisa gunakan sebagai home monitoring.
Lalu
bagaimana dengan nasib pengguna internet usb modem 3G ataupun EVDO
seperti smart, XL, aha, flexi dsb? Apakah para penggunanya bisa
mendapatkan IP Public seperti ini? Jawabannya tidak. Faktanya memang
seharusnya pengguna internet 3G maupun EVDO memiliki IP Public, namun IP
Public tersebut merupakan IP dari server ISP yang digunakan
bersama-sama atau lebih dari 1 user. Jadi IP Public tersebut tidak bisa
digunakan secara private.
Comments