Selamat siang sobat find4something. Pada siang ini, saya akan share tentang Solusi Import Database Besar.
Bagi yang pernah implementasi aplikasi dengan ukuran/size database yang besar mungkin hal ini merupakan kendala dikala proses import/upload database ke server (dalam hal ini shared hosting/server dengan upload limit tertentu).
Webserver akan memberikan ukuran maksimal file untuk upload dan waktu prosesnya (runtime), apabila besar file melebihi limit maka file tersebut tidak bisa dipaksakan untuk diupload melalui metode http (misalnya: phpmyadmin) dan apabila proses ekseskusi script melebihi batas juga script akan berhenti dan otomatis proses tidak akan berjalan 100%.
Caranya cukup simple, secara garis besar :
1. Download file BigDump; Disini
2. Ekstrak, kemudian lakukan konfigurasi setting databse pada file bigdump.php (konfigurasi lain, silakan sesuaikan);
3. Eksport database anda via phpmyadmin (misalnya dari localhost) dengan format *.sql or *.gz;
4. Untuk memudahkan, buat folder tersendiri misalnya folder “dump”, kemudian upload file sql (*.sql or *.gz) anda dan file bigdump.php;
5. Akses file bigdump (misalnya: http://namadomainanda.com/dump/bigdump.php)
6. BigDump akan mulai setiap sesi import berikutnya secara otomatis jika Anda mengaktifkan JavaScript di browser Anda.
7. Tunggu sampai proses selesai, dan pastikan jangan tutup browser selama proses berlanjut
8. HAPUS file bigdump.php anda.
Semoga bermanfaat
Bagi yang pernah implementasi aplikasi dengan ukuran/size database yang besar mungkin hal ini merupakan kendala dikala proses import/upload database ke server (dalam hal ini shared hosting/server dengan upload limit tertentu).
Webserver akan memberikan ukuran maksimal file untuk upload dan waktu prosesnya (runtime), apabila besar file melebihi limit maka file tersebut tidak bisa dipaksakan untuk diupload melalui metode http (misalnya: phpmyadmin) dan apabila proses ekseskusi script melebihi batas juga script akan berhenti dan otomatis proses tidak akan berjalan 100%.
Caranya cukup simple, secara garis besar :
1. Download file BigDump; Disini
2. Ekstrak, kemudian lakukan konfigurasi setting databse pada file bigdump.php (konfigurasi lain, silakan sesuaikan);
3. Eksport database anda via phpmyadmin (misalnya dari localhost) dengan format *.sql or *.gz;
4. Untuk memudahkan, buat folder tersendiri misalnya folder “dump”, kemudian upload file sql (*.sql or *.gz) anda dan file bigdump.php;
5. Akses file bigdump (misalnya: http://namadomainanda.com/dump/bigdump.php)
6. BigDump akan mulai setiap sesi import berikutnya secara otomatis jika Anda mengaktifkan JavaScript di browser Anda.
7. Tunggu sampai proses selesai, dan pastikan jangan tutup browser selama proses berlanjut
8. HAPUS file bigdump.php anda.
Semoga bermanfaat
Comments