ASUS GTX650TIB-DC2OC-2GD5, Mewariskan Desain Heatsink DirectCU I


 Review ASUS GTX650TIB-DC2OC-2GD5, Mewariskan Desain Heatsink DirectCU I | Find4something

Kelebihan:
- Dilengkapi dengan feature Super Alloy Power
- Heatsink yang digunakan mudah untuk dibersihkan
- Memiliki GPU clock dan memory clock yang diatas standar NVIDIA
 Jajaran graphics card NVIDIA seri 600 belum berakhir. Setelah AMD meluncurkan Radeon HD 7790,  NVIDIA pun meluncurkan GeForce GTX 650 Ti Boost. ASUS sebagai salah satu produsen graphics card pun tidak ketinggalan untuk menghadirkan graphics card yang satu ini. Dengan embel-embel “Boost” pada nama produknya, ASUS GeForce GTX 650 Ti Boost OC ini mampu berlari lebih kencang dibandingkan dengan GeForce GTX 650 Ti.
Meskipun menggunakan GPU yang sama dengan pendahulunya yaitu GK106, namun hadirnya teknologi GPU Boost membuat graphics card memiliki “tenaga tambahan” untuk menaikkan GPU clock. Sebagai graphics card versi OC, ASUS GeForce GTX 650 Ti Boost OC mempunyai GPU clock sebesar 1020 MHz. Namun pada saat dibutuhkan, clock tersebut akan naik hingga 1085 MHz. Tidak hanya itu, graphics card ini juga dilengkapi memory GDDR5 sebesar 2 GB dengan clock 1502 MHz yang efektif pada 6008 MHz.
Bagi Anda yang haus performa, hadirnya Super Alloy Power dapat membantu menjaga kestabilan graphics card saat melakukan overclocking. Super Alloy Power merupakan jajaran komponen terbaik seperti solid capacitor, solid choke, dan komponen lainnya untuk menambah performa dan menambah umur komponen tetapi tetap dingin saat bekerja.
 
Dari sisi penampilan, ASUS GeForce GTX 650 Ti Boost OC tidak jauh berbeda dengan para pendahulunya. Pasalnya, desain heatsink yang digunakan masih sama dengan pendahulunya yaitu DirectCU II. Dengan mengandalkan dua buah heatpipe berwarna silver serta dua buah kipas berdiameter 8 cm, pembuangan panas dari GPU dapat dilakukan dengan efisien. Terlebih dua buah heatpipe tersebut langsung menyentuh GPU sehingga panas akan lebih lebih cepat mengalir.
 
Tanpa disangga dengan baut, kipas
pendingin pada sisi depan jadi lebih
mudah dibuka.
 
Heatsink ini hanya menggunakan empat buah baut pada sisi belakangnya. Dengan begitu, jika kipas dan heatsink pada graphics card sudah kotor, Anda dapat membersihkannya dengan mudah. Sedangkan kipas yang berada pada sisi depan dapat dibuka dengan mudah tanpa harus menggunakan alat tambahan.

DATA TEKNIS
GPU codename : GK106
Core technology : 28nm
Core clock : 1020 MHz / 1085 MHz
CUDA Core : 768
Memori : GDDR5
Clock memori : 6008 MHz
Kapasitas memori : 2 GB
Interface memori : 192-bit
Interface Display : 1 x DVI-D, 1 x DVI-I, 1 x HDMI, 1 x DisplayPort
 
Benchmark :
Crysis 2 = 56,11
Dirt 3 =122,71
Just Cause 2 = 65,84
Lost Planet 2 = 58,1
3Dmark 11 = 1954
 
Pembanding :  SAPPHIRE HD 7790 Dual-X OC
3Dmark 11 = 1646
 
Sumber : http://chip.co.id/review/hardware/7211/asus_gtx650tib-dc2oc-2gd5_mewariskan_desain_heatsink_directcu_ii

Comments